Kertas Label Kolorimetrik Dengan Ekstrak Ubi Ungu Sebagai Indikator Pada Kemasan Pintar Untuk Mendeteksi Kesegaran Susu

Cuk Imawan, Rizka Fitriana, Arie Listyarini, Wafa Sholihah, Wiwik Pudjiastuti

Abstract


Produk susu sangat rentan terhadap penurunan kualitas yang dapat disebabkan karena faktor penyimpanan, padahal kualitas susu sangat penting untuk diperhatikan sebelum dikonsumsi. Pada penelitian ini dikembangkan label kolorimetrik sebagai indikator pada kemasan pintar yang dapat mendeteksi kualitas susu secara sederhana dan murah. Label kolorimetrik dibuat dari kertas selulosa dan ekstrak Ipomoea batatas sebagai zat warna alami untuk mendeteksi kualitas susu. Label dibuat dengan variasi pH ekstrak pH 2, pH 7, dan pH 11. Pengujian label dilakukan untuk kondisi penyimpanan suhu pada temperatur 4 oC, 23 oC dan 40 oC selama waktu 48 jam. Perubahan warna label difoto digital dan kemudian dihitung dengan analisis warna RGB. Hasil eksperimen menunjukkan label kolorimetrik dengan ekstrak zat warna pH 2 mengalami perubahan warna dari merah muda ke merah keunguan, pH 7 berubah warna dari ungu ke ungu terang agak kemerahan, dan pH 11 berubah warna dari biru keabuan menjadi terang kekuningan setelah 48 jam. Dengan demikian label kolorimetrik dengan ekstrak zat warna pH 11 paling baik untuk mendeteksi kesegaran susu, karena mengalami perubahan warna yang paling kontras. Penelitian ini menunjukkan bahwa label kolorimerik berbahan dasar ekstrak Ipomoea batatas baik untuk digunakan sebagai indikator pada kemasan pintar untuk mendeteksi kesegaran susu secara visual dan sederhana.


Keywords


label kolorimetrik; kemasan pintar; kesegaran susu

Full Text:

PDF

References


Kulchan, R., W. Boonsupthip, T. Jinkarn dan P. Suppakul. 2016. “Developing a Novel Colorimetric Indicator for Monitoring Rancidity Reaction and Estimating the Accelerated Shelf Life of Oxygen-Sensitive Dairy Products” 23 (3): 1092–99.

Chen, T.R., Q.K. Wei, dan Y.J. Chen. 2011. “Pseudomonas Sp. and Hafnia Alvei Growth in UHT Milk at Cold Storage.” Food Control 22 (5). Elsevier Ltd: 697–701. doi:10.1016/j.foodcont.2010.10.004.

Choi, I., J. Y. Lee, M. Lacroix, dan J. Han. 2017. “Intelligent pH Indicator Film Composed of Agar/potato Starch and Anthocyanin Extracts from Purple Sweet Potato.” Food Chemistry 218. Elsevier Ltd: 122–28. doi:10.1016/j.foodchem.2016.09.050.

Devarayan, K., dan B.S. Kim. 2015. “Reversible and Universal pH Sensing Cellulose Nanofibers for Health Monitor.” Sensors and Actuators, B: Chemical 209. Elsevier B.V.: 281–86. doi:10.1016/j.snb.2014.11.120.

Haugen, J.E., K. Rudi, S. Langsrud, dan S. Bredholt. 2006. “Application of Gas-Sensor Array Technology for Detection and Monitoring of Growth of Spoilage Bacteria in Milk : A Model Study” 565: 10–16. doi:10.1016/j.aca.2006.02.016.

Indonesia, Standar Nasional. Badan Standardisasi Nasional. 2011. “Susu Segar-Bagian 1: Sapi.”

Kant, Rajni, P K Prabhakar, S Samadder, dan P P Srivastav. 2017. “Radio Frequency Based Sensor : An Innovative Detection Tool for Food Spoilage” 6 (4): 80–86.

Lakade, A.J., K. Sundar, dan P.H. Shetty. 2017. “LWT - Food Science and Technology Nanomaterial-Based Sensor for the Detection of Milk Spoilage.” LWT - Food Science and Technology 75. Elsevier Ltd: 702–9. doi:10.1016/j.lwt.2016.10.031.

Ma, Q., dan L. Wang. 2016. “Preparation of a Visual pH-Sensing Film Based on Tara Gum Incorporating Cellulose and Extracts from Grape Skins.” Sensors and Actuators, B: Chemical 235. Elsevier B.V.: 401–7. doi:10.1016/j.snb.2016.05.107.

Nopwinyuwong, A., S. Trevanich, dan P. Suppakul. 2010. “Development of a Novel Colorimetric Indicator Label for Monitoring Freshness of Intermediate-Moisture Dessert Spoilage.” Talanta 81 (3). Elsevier B.V.: 1126–32. doi:10.1016/j.talanta.2010.02.008.

Rukchon, C., A. Nopwinyuwong, S. Trevanich, T. Jinkarn, dan Panuwat Suppakul. 2014. “Development of a Food Spoilage Indicator for Monitoring Freshness of Skinless Chicken Breast.” Talanta 130. Elsevier: 547–54. doi:10.1016/j.talanta.2014.07.048.

Silva-Pereira, M.C., J.A. Teixeira, V.A. Pereira-Junior, dan Ricardo Stefani. 2015. “Chitosan/corn Starch Blend Films with Extract from Brassica Oleraceae (Red Cabbage) as a Visual Indicator of Fish Deterioration.” LWT - Food Science and Technology 61 (1): 258–62. doi:10.1016/j.lwt.2014.11.041.

Zhang, X., S. Lu, dan X. Chen. 2014. “A Visual pH Sensing Film Using Natural Dyes from Bauhinia Blakeana Dunn.” Sensors and Actuators, B: Chemical 198. Elsevier B.V.: 268–73. doi:10.1016/j.snb.2014.02.094.




DOI: http://dx.doi.org/10.24817/jkk.v40i1.3525

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Cuk Imawan, Rizka Fitriana, Arie Listyarini, Wafa Sholihah, Wiwik Pudjiastuti

Jurnal Kimia dan Kemasan is indexed by:

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.